Rabu, 11 Juli 2012

Mending Kenyataan Buruk Atau Kemungkinan Baik?

Hidup adalah sebuah pilihan, dan sepanjang hiduppun kita tersu dihadapkan pada sebuah pilihan.

Entah itu dua pilihan, 3 atau bahkan banyak pilihan yang mengganggu pikiran kita sehari-hari.

Dari semua pilihan yang ada, selalu ada pilihan yang dianggap baik dan buruk. Meskipun ada juga yang menganggap semua pilihan adalah baik dan ini yang sering membuat bingung.

Nah bagaimana jika pilihannya adalah buruk dan pilihan kedua baik tapi masih berupa sebuah kemungkinan.

Ane coba tanyakan di facebook pertanyaan ini tadi pagi. Ada 3 orang yang cuma ngasih jempol, dan hanya satu orang yang memberi jawaban. Maklumlah, teman ane di facebook cuma sedikit :) Namun jawaban dari satu orang ini cukup membuat ane tersadar untuk memilih jawaban dari dua pilihan tadi.

kmentar di facebook


Teman ane tersebut mengatakan kalau dia realistis, dia memilih kenyataan kenyataan daripada sebuah mimpi. Dan ane merasa sepkat dengan jawaban yang dipilihnya. Karena bagaimanapun sebuah kenyataan meskipun buruk akan jauh lebih baik daripada sebuah kemungkinan.

Seburuk-buruknya sebuah kenyataan, kita bisa belajar untuk menghadapinya. Kita juga bisa belajar bagaimana menghadapi sebuah masalah, dan juga kita bisa belajar untuk memperbaiki masalah tersebut.

Dari sebuah kenyataan buruk kita bisa bercermin, mungkin saja sebelum kenyataan tersebut menghampiri kita terlebih dahulu membuat satu kesalahan. Salah pilih mungkin, atau juga salah langkah atau strategi selama menjalani kenyataan.

Sementara sebuah kemungkinan yang dilihat bisa jauh lebih baik, bisa jadi kedepannya tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Bisa saja kemungkinan yang terlihat akan membawa aura keindahan tersebut berubah menjadi gelap ketika sudah kita genggam.

Dan pada akhirnya nanti kita hanya bisa menyesali kesalahan yang teulang. Berpaling dari sebuah kenataan buruk hasil pilihan sebelumnya, berpaling kepada sebuah kemungkinan baik yang ternyata tidak sebaik yang dikira/diharap.

Meski tetap menjadi baik sekalipun, dengan berpalingn kearah sebuah kemungkinan hanya menunjukkan betapa pengecutnya diri kita. Kita menolak sebuah kenyataan hanya untuk mencari yang lebih baik.

Maka alangkah lebih bijak jika kita bisa belajar dari sebuah kenyataan buruk untuk bisa berubah menjadi lebih baik dimata kita sendiri apalagi di jika bisa lebih baik dimata orang lain.


Informasi Artikel :
Description: Ketika dihadapkan pada sebuah pilihan. Ketika harus memilih antara kenyataan buruk dan kemungkinan baik 
Rating: 4

2 komentar:

  1. Saia lebih realistis lagi,..
    Kenyataan itu berlangsung saat ini
    KEmungkinan adalah sesuatu yang akan terjadi..
    JAdi. terima saja kenyataan saat ini apapun itu..
    dan tetap memperjuangkan kemungkinan terbaik

    BalasHapus

Silahkan kawan sedusun berkomentar. Tapi ingat, harus berkaitan dengan artikel, No Live Link & No SARA No kata-kata PO**O dan tidak menautkan Link yang "berbahaya"